Selasa, 10 Januari 2012

Transportasi dan Kecelakaan Lalu Lintas

Transportasi darat merupakan salah satu sektor tekhnologi yang terus mengalami perkembangan. Hal ini dapat dilihat dari jumlah dan jenis kendaraan yang semakin banyak dan arus lalu lintas yang dari hari ke hari semakin padat. Inovasi dalam bidang ini berjalan terus-menerus seiring dengan kebutuhan manusia akan daya jangkau dan jelajah yang semakin besar. Akan tetapi di sisi lain, apabila tidak ditangani dengan baik tekhnologi ini dapat berubah menjadi mesin pembunuh yang sangat berbahaya.
Pernyataan diatas tidak berlebihan, menurut data yang diperoleh setidaknya di seluruh dunia setiap tahunnya korban yang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas hampir mencapai angka 1 juta. Di Indonesia sendiri menurut data Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Departemen Perhubungan (Ditjen Hubdar Dephub) rata-rata korban meninggal dunia dalam 1 tahun sejumlah 10.696 jiwa atau setiap harinya lebih dari 20 keluarga yang harus kehilangan anggota keluarganya. Bahkan menurut prediksi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahwa kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab kematian tertinggi pada tahun 2020 yang akan datang.

Kenapa Ada Korupsi?

Korupsi merupakan penyalahgunaan kekuasaan kepercayaan untuk kepentingan pribadi. Tindakan pidana korupsi merupakan suatu penyakit social, karena korupsi ini sangat merugikan masyarakat dan Negara sebagai penyakit social. Manusia sebagai makhluk yang bermasyarakat, dan di dalam kehdupan yang berkelompok inilah gejala social yang dikenal dengan korupsi tumbuh dan hidup, kadang-kadang dengan suburnya dan adakanya hilang dipermukaan sehari-hari. Sebagai sejala social, korupsi merupakan masalah yang sangat kompleks, yang memiliki kaitan dengan berbagai aspek kehidupan manusia seperti politik, ekonomi, budaya, dan lain sebaginya.
Indonesia sebagai Negara berkembang merupakan salah satu Negara yang memiliki tingkat korupsi tertinggi. Korupsi di Indonesia ini ibarat penyakit social yang menyebar keseluruh lapisan masyarakat yang ada di Indonesia. Mulai dari aparat desa hingga pemerintahan pun terinfeksi virus korupsi. Penyebarannya sangat cepat dan kadang tak menunjukkan gejala.  Cita-cita gerakan reformasi akan adanya suatu pemerintah yang bersih (good government) dari korupsi untuk mewujudka pemerintah yang efisien, terbuka, dan tanggung jawab kepada rakyat , di dorong oleh semakin menguatnya  tuntutan demokrasi dan penghormatan hak asasi manusia, serta partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan publik.

Pasar Gowo: Kesederhanaan di Balik Kemewahan

Pasar sebagai salah satu pusat aktivitas masyarakat merupakan salah satu faktor pendorong adanya keanekaragaman budaya. Pasar tradisional merupakan tempat bagi perdagangan asli setempat yang sudah berlangsung lama. Hal yang menarik dari pasar tradisional bahwa pasar tradisional menyangkut hajat hidup masyarakat yang lebih banyak dan mayoritas masyarakat kecil. Implikasinya pasar tradisional mepunyai nilai strategis yang tinggi dalam memelihara keseimbangan pembangunan wilayah dan pengendali roda perekonomian (Alexander, 1987 dalam Permadi 2002).
 Namun saat ini pasar tradisional mulai tergantikan oleh pasar modern seperti plaza, mall, supermarket, dan lain sebagainya. Pasar modern yang meyediakan berbagai jenis kebutuhan yang serba ada menjadi pilihan  utama dalam kegiatan perbelanjaan masyarakat. Selain sebagai tempat perbelanjaan, plaza, mall, supermarket dan lainnya juga dijadikan sebagi tempat nongkrong anak-anak muda, bahakan para keluarga. Meskipun mereka tidak mempunyai uang mereka tetap pergi ke plaza untuk sekadar menghilangkan penat atau jalan-jalan saja.salah satunya adalah Plaza Ambarukmo di Yogyakarta, plaza yang berdiri megah ini tak pernah sepi oleh pengunjung. Meskipun begitu di balik kemegahan Ambarukmo Plaza terdapat pasar tradisonal yang masih beroprasi, walaupun tidak seeksis dulu, yaitu Pasar Gowo.